Penulis:
- Widodo Dwi Putro
Editor:
- Buyung Tanya
Layout:
- sanabil creative
desain cover:
- sanabil creative
Dimensi dan Jumlah Halaman:
- 15,5 x 23 cm (141 hlm)
- Tahun Perencanaan Terbit : 2025
Gili Trawangan yang dikenal sebagai ikon pariwisata bahari kelas dunia, dalam kenyataannya menyimpan luka sosial yang mendalam. Konflik agraria, perebutan ruang hidup, dan penetrasi kepentingan korporasi atas nama investasi telah membentuk lanskap baru yang jauh dari cita-cita keadilan sosial. Buku ini berupaya menyingkap tabir realitas tersebut, bukan sekadar sebagai laporan peristiwa, tetapi sebagai refleksi kritis terhadap relasi kuasa, watak kebijakan negara, serta praktik hukum yang sering kali berjarak dengan kepentingan rakyat.
Melalui susunan bab yang sistematis, pembaca diajak menelusuri akar persoalan di Gili Trawangan. Narasi sejarah, kesaksian masyarakat, hingga dinamika perlawanan kolektif disajikan untuk menggambarkan bagaimana tanah, yang sejatinya adalah sumber kehidupan, berubah menjadi objek spekulasi dan perebutan oleh kepentingan modal. Buku ini juga menguraikan secara tajam bagaimana hukum tidak selalu hadir sebagai alat keadilan, melainkan kerap menjelma menjadi instrumen pembenaran bagi penggusuran, peminggiran, dan ketidakadilan yang dilembagakan.